Minggu, 08 Juli 2012

Khawatir Banjir, Raja Thailand Sempat Pingsan

http://i.okezone.com/content/2011/11/12/411/528540/UGopMRxuW8.jpg
Fashingnet.com- Dirudung rasa khawatir akibat bencana banjir yang melanda Thailand, Raja Bhumibol Adulaydej dikabarkan sempat pingsan. Dikabarkan kesehatan Raja Bhumibol terus menurun drastis.

Keterangan mengenai kondisi kesehatan raja berusia 83 tahun ini disampaikan oleh Putri Chulabhorn, menyusul banjir yang makin parah melanda Thailand. Putri bungsu Raja Bhumibol mengatakan, kesehatan ayahnya baru mulai stabil setelah dirawat di rumah sakit yang telah menjadi tempat tinggalnya selama dua bulan terakhir.

"Saat mengunjungi korban banjir di Provinsi Nonthaburi, Raja Bhumibol dilanda shock dan kehilangan kesadarannya akibat pendaharan. Tekanan darahnya pun terus menurun tajam," jelas Putri Chulabhorn seperti dikutip The Washington Post, Sabtu (12/11/2011).


Raja yang naik tahta pada 1950 tersebut dirawat di rumah sakit sejak 19 September 2009 lalu. Saat itu dirinya dikabarkan mengalami gangguan paru-paru. Raja Bhumibol pun diharuskan berada di rumah sakit untuk terapi fisik dan meningkatkan kekuatan tubuhnya.


Pada Mei lalu, raja yang paling lama berkuasa di dunia itu menjalani operasi yang menyebabkan dirinya tidak bisa berjalan dengan normal.


Chulabhorn mengatakan, setelah operasi Mei lalu, kondisi ayahnya seperti mulai membaik. Itu sebelum bencana banjir melanda Thailand. Chulabhorn menambahkan, bisa saja pendarahan yang terjadi disebabkan karena rasa khawatir yang berlebih akibat banjir.


"Saya tanya perawat apa yang dilakukannya beberapa hari terakhir. Ternyata dirinya (Raja Bhumibol) terus melihat berita tentang banjir. Ini menunjukan bahwa Raja mencintai rakyatnya seperti anaknya sendiri," jelas Putri Chulabhorn.


"Raja tampak sangat khawatir. Beliau tidak pernah berbicara banyak, tetapi kekhawatirannya tampak jelas terlihat dari kondisi fisiknya saat ini," imbuhnya.


Putri bungsu Raja Bhumibol ini tidak menyebutkan secara spefisik kapan kondisi kesehatan Raja Thailand yang terus menerus turun. Tetapi komentarnya diindikasikan bahwa kejadian ini kemungkinan berlangsung sepekan lalu.


Pihak Istana Kerajaan sendiri tidak mengeluarkan laporan resmi mengenai hal ini. Sementara pihak Rumah Sakit Siriraj, tempat dimana Raja dirawat selama ini, tidak bersedia memberikan informasi mengenai kondisi kesehatan Raja Bhumibol Adulyadej.


Banjir yang terjadi di Thailand memang dianggap yang terparah dalam waktu lima dekade terakhir. Banjir dikabarkan telah menyebabkan 533 warga Thailand tewas. Meski banjir di Bangkok sudah menyurut, kondisi sebaliknya justru terjadi di luar Bangkok.


Genangan air yang masih tampak juga membuat kegiatan ekonomi Thailand terganggu. Sementara industri pariwisata yang selama beberapa tahun sempat terpukul akibat kondisi politik, kini kembali terpuruk akibat banjir ini.
okezone.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons