21.02
info kerja
Zona Malam - SINGAPURA - Direktur Teknik Ferrari Pat Fry mengakui bahwa Ferrari sekarang berada di belakang Red Bull dan McLaren dalam hal kecepatan setelah menunjukkan hasil mengecewakan di GP Singapura akhir pekan lalu.
Fernando Alonso finis di tempat keempat tapi lebih dari 55 detik belakang pemenang race yang juga driver red Bull Racing, Sebastian Vettel dan hampir setengah menit dari driver Red Bull lainnya, Mark Webber yang mengisi posisi podium terakhir.
Ini adalah hasil yang mengakhiri harapan tipis Alonso untuk mengamankan gelar juara musim ini, tapi Fry mengatakan adalah hasil yang tidak mengejutkan tim, bahkan jika kinerjanya di bawah standar.
"Kita harus jujur dan menerima bahwa hasil ini mencerminkan kekuatan relatif dari tim saat ini," kata Fry seperti dilansir Crash, Selasa (27/9/2011).
"Mobil kami adalah yang ketiga terbaik dan untuk finis keempat adalah kurang lebih apa yang kami harapkan. Kami tidak bisa mengatakan sama seperti hal tingkat performa kami, yang tidak sesuai dengan harapan. Adalah sangat tinggi dan kita harus mencoba dan mengerti mengapa terjadi," ucapnya.
"Dalam hal strategi, saya pikir kita mengambil keputusan yang tepat. Safety Car tentu tidak membantu, karena baik Felipe dan Fernando telah membuat mereka berhenti beberapa putaran sebelumnya dan sehingga mereka tidak bisa memanfaatkan keunggulan dibandingkan dengan pesaing terdekat mereka," terangnya.
"Pada akhirnya, kami mendorong Fernando, karena itu pilihan terbaik untuk menutupi Hamilton, satu-satunya yang bisa mengambil posisi dari kami. Sayangnya, pada saat ini, podium sudah di luar jangkauan. Namun, kami Ferrari dan kami tidak akan membiarkan diri kami menjadi berkecil hati dengan hasil buruk," tukasnya.
Alonso setuju dengan penilaian Fry dan bersikeras bahwa finis di posisi lebih tinggi dari keempat bukan akan menjadi harapan yang realistis bagi Ferrari di balapan Singapura.
"Sayangnya, tidak mungkin untuk menyelesaikan di podium di Singapura," ujar Alonso.
"Kami tidak cukup cepat dan, bahkan jika kami di posisi ketiga saat balapan berlangsung, kami tahu bahwa cepat atau lambat kita akan tersusul. Tentu, jika Anda memulai lomba dengan sesuatu yang tidak biasa terjadi dan Anda melakukan segalanya dengan sempurna dan kemudian podium mungkin datang dengan cara Anda," jelas pembalap Spanyol ini.
"Tetapi pada saat ini, kenyataannya adalah bahwa mobil kami adalah terbaik ketiga dalam hal kinerja. Kemudian, seperti yang terjadi di Singapura, jika Safety Car keluar, malah tak menguntungkan, beberapa detik kami telah tertinggal dari Webber dan itu mungkin sedikit mengganggu, menciptakan masalah tak terduga, maka segala sesuatu menjadi lebih sulit karena pembalap di belakang kami (Hamilton)," tandasnya.
Fernando Alonso finis di tempat keempat tapi lebih dari 55 detik belakang pemenang race yang juga driver red Bull Racing, Sebastian Vettel dan hampir setengah menit dari driver Red Bull lainnya, Mark Webber yang mengisi posisi podium terakhir.
Ini adalah hasil yang mengakhiri harapan tipis Alonso untuk mengamankan gelar juara musim ini, tapi Fry mengatakan adalah hasil yang tidak mengejutkan tim, bahkan jika kinerjanya di bawah standar.
"Kita harus jujur dan menerima bahwa hasil ini mencerminkan kekuatan relatif dari tim saat ini," kata Fry seperti dilansir Crash, Selasa (27/9/2011).
"Mobil kami adalah yang ketiga terbaik dan untuk finis keempat adalah kurang lebih apa yang kami harapkan. Kami tidak bisa mengatakan sama seperti hal tingkat performa kami, yang tidak sesuai dengan harapan. Adalah sangat tinggi dan kita harus mencoba dan mengerti mengapa terjadi," ucapnya.
"Dalam hal strategi, saya pikir kita mengambil keputusan yang tepat. Safety Car tentu tidak membantu, karena baik Felipe dan Fernando telah membuat mereka berhenti beberapa putaran sebelumnya dan sehingga mereka tidak bisa memanfaatkan keunggulan dibandingkan dengan pesaing terdekat mereka," terangnya.
"Pada akhirnya, kami mendorong Fernando, karena itu pilihan terbaik untuk menutupi Hamilton, satu-satunya yang bisa mengambil posisi dari kami. Sayangnya, pada saat ini, podium sudah di luar jangkauan. Namun, kami Ferrari dan kami tidak akan membiarkan diri kami menjadi berkecil hati dengan hasil buruk," tukasnya.
Alonso setuju dengan penilaian Fry dan bersikeras bahwa finis di posisi lebih tinggi dari keempat bukan akan menjadi harapan yang realistis bagi Ferrari di balapan Singapura.
"Sayangnya, tidak mungkin untuk menyelesaikan di podium di Singapura," ujar Alonso.
"Kami tidak cukup cepat dan, bahkan jika kami di posisi ketiga saat balapan berlangsung, kami tahu bahwa cepat atau lambat kita akan tersusul. Tentu, jika Anda memulai lomba dengan sesuatu yang tidak biasa terjadi dan Anda melakukan segalanya dengan sempurna dan kemudian podium mungkin datang dengan cara Anda," jelas pembalap Spanyol ini.
"Tetapi pada saat ini, kenyataannya adalah bahwa mobil kami adalah terbaik ketiga dalam hal kinerja. Kemudian, seperti yang terjadi di Singapura, jika Safety Car keluar, malah tak menguntungkan, beberapa detik kami telah tertinggal dari Webber dan itu mungkin sedikit mengganggu, menciptakan masalah tak terduga, maka segala sesuatu menjadi lebih sulit karena pembalap di belakang kami (Hamilton)," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar